Salah Satu Pelajar diamankan Polisi |
Akibatnya lima orang pelajar dari berbagai sekolah yang ditengarai sebagai provokator kericuhan diamankan oleh aparat kepolisian. Dari lima pelajar yang diamankan, satu orang pelajar kedapatan membawa senjata tajam jenis celurit.
Kericuhan antar penonton tersebut bermula dari saling senggol saat mereka berjoget. Tidak terima, mereka lansung baku hantam. Beberapa kali aparat kepolisian dan Satgas Gabungan Inisiatif Barisan Anak Siliwang (Gibas) melerai, tapi tetap saja terjadi keributan. Akhirnya aparatpun bertindak tegas dengan mengamankan beberapa penonton yang diduga sebagai provokator keributan.
Sejumlah penonton yang terlibat dalam kericuhan mengalami luka-luka. Sementara lima orang pelajar yang diamankan merupakan anak baru gede (ABG) dan harus mempertanggung jawabkan perbuatannya.
Meski terjadi kericuhan, konser grup band Jamrud yang sengaja dihadirkan dalam rangka Ulang Tahun (Ultah) Gibas ke 11 oleh Resor Gibas Cianjur itu tidak terpengaruh. Konser tetap berjalan, 13 lagu hit dibawakan dengan baik oleh Grup Band Jamrud yang digawangi oleh Jaja Donald Amdonal (vokal), Azis MS (gitar), Mochamad 'Irwan' (Gitar 2), Ricky Teddy (bas), dan 'Danny' Rachman (drum).
Sementara itu seorang pelajar yang diamankan oleh petugas kepolisian dan kedapatan membawa celurit mengaku bernama Edi siswa salah satu SMK Negeri ternama di Cianjur. Dia mengaku barang tersebut didapat dari temanya. Saat diamankan, pelajar kelas tiga itu mengenakan seragam salah satu sekolah swasta ternama, tapi setelah disuruh dibuka oleh petugas, terdapat seragam almamater sekolahnya.
"Ini seragam saya dapatkan tukeran dari teman, saya tidak tahu disuruh pakai saja, makanya saya pakai begitu saja," kata Edi dihadapan petugas.
Untuk mempertangungjawabkan perbuatanya, kelima pelajar yang diamankan itu dibawa dengan mobil dalmas ke Mapolres Cianjur (KC-02)***.
Comments1
anak kampungan, gak punya moral..mu jadi ape lu ntar? anak sekolah di cianjur khususnya smk swasta (yang negeri jarang tapi suka ada juga sih) harus di perhatikan lebih khusus..and khusus di daerah cianjur, ane yg bkn org cianjur kecewa bro, kalo gw maaen ke cianjur tu anak sekolah smk suka nongkrong pinggir jalan ngalang2in jalan, terlibat tawuran juga bawa senjata tajam juga, dasar anak kampung perusak negara Indonesia, org yang kaya gitu haru\s dilemparin ke ISRAEL, biar tau rasa kena roket and bom2 yang bisa bikin mampus lupade, mau lo??coba fikir pake otak, bukan pake gaya lo yang kampungan
ReplyDeleteTerima Kasih atas saran, masukan, dan komentar anda.