Tim Verifikasi P2WKSS Provinsi Jawa Barat Kunjungi Cianjur

Wakil Bupat Cianjur sedang memberikan sambutan

KabarCianjur-Jln. Siti Jenab; Suksenya program Peningkatan Peranan Wanita menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS) diharapkan masyarakat dapat merubah mind set, yang awalnya hanya sebagai konsumen bisa menjadi produsen dan hasil dari program P2WKSS ini harus menyadarkan kaum perempuan agar aktif melibatkan diri dalam upaya pembangunan dan hasil pembangunan akan lebih adil bagi seluruh masyarakat, kemajuan perempuan adalah kemajuan daerah yang sangat erat korelasinya.
Demikian diungkapkan Wakil Bupati Cianjur, H. Suranto didampingi Ketua Dharma Wanita Cianjur, Mein Suranto, saat menerima tamu Tim Ferivikasi P2WKSS Provinsi Jawa Barat, Rabu (8/2).Kegiatan ferivikasi diawali dengan ekspose Desa Cikancana oleh Ketua Tim Penggerak PKK yang memaparkan kondisi awal keseluruhan baik mengenai kondisi lingkungan, pendidikan, kesehatan maupun ekonomi masyarakat.
Selain itu juga disampaikan segala permasalahan yang meliputi masih kurangnya ketersediaan sarana dan prasarana dibidang sanitasi dan kesahatan diantaranya fasilitas untuk kebutuhan MCK, masih minimnya tingkat partisipasi pendidikan terutama untuk kaum perempuan, masalah kesehatan ibu dan anak serta masalah rumah tinggal yang masih belum layak huni.
Penunjukan Cikancana,Kec. Sukaresmi mengacu pada Surat Keputusan Bupati Cianjur nomor 174.14/Kep.13.Sos/2012 tentang Penunjukkan Desa Cikancana, Kec Sukaresmi sebagai desa P2WKSS tahun 2012.
Ketua Tim verifikasi provinsi Erni Rosyani mengatakan, harapan dan tujuan khusus dari program ini adalah dapat meningkatkan status kesehatan perempuan, pendidikan perempuan, pengetahuan dan ketrampilan perempuan dalam usaha ekonomi produktif, partisipasi perempuan dalam pelestarian sosial budaya dan lingkungan hidup, peran aktif perempuan dalam pengembangan masyarakat.
"Selain itu juga bertujuan bagaimana peran aktif perempuan dalam pemahaman wawasan kebangsaan dan menginformasikan bahwa pendataan awal dilakukan untuk melihat berbagai potensi yang ada dan akan dijadikan data awal yang nantinya dapat menjadi bahan evaluasi tentang efektivitas pelaksanaan program P2WKSS di Desa di kampung binaan di RT 01, 02 dan 06 / RW 03," tegasnya.
Selanjutnya tim ferivikasi melakukan wawancara kepada para pihak desa maupun warga masyarakat yang akan mendapatkan program binaan. Dalam wawancara tersebut dibahas mengenai pendidikan, kesehatan dan daya beli masyarakat, setelah itu tim melakukan peninjauan ke lokasi kampung binaan yang di dampingi para pihak OPD terkait, aparat kecamatan dan desa Cikancana.
Kemudian ditindak lanjuti dengan pembentukkan kader satuan pelaksana (satlak) di bidang ekonomi, pendidikan dan kesehatan sebagai program binaan P2WKSS untuk membentuk dan menyelenggarakan beberapa program yang akan menjadi unggulan guna penilaian tingkat provinsi tersebut. Sosialisasi dan pembentukkan kader serta penyebarluasan data, program dan informasi tentang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak yang menjadi faktor penting keberhasilan program pembangunan kesetaraan gender dan perlindungan anak.
"Satlak yang terbentuk akan melaksanakan beberapa progam diantaranya satlak Pendidikan Usia Dini, Bina Keluarga Lansia, Pusat Informasi Konseling remaja, BKR serta program pendukung P2WKSS lainnya," tegasnya
Program P2WKSS adalah program pemerintah untuk meningkatkan peranan perempuan dengan menggunakan pola pendekatan lintas bidang pembangunan secara terkoordinasi yang diarahkan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga guna mencapai tingkat hidup yang berkualitas (KC-02)***