BSY0BSWiGSMpTpz9TUAoGfC7BY==

Harga Bensin Eceran di Kota Cianjur Capai Rp 6.000,-/liter

Cianjur (KabarCianjur) - Meski pemerintah baru akan menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) per 1 April mendatang, namun sejumlah pengecer premium telah menaikkan harga jual. Harga premium atau bensin yang biasanya dijual oleh pengecer Rp 5.000,0/liter saat ini sudah dinaikkan menjadi Rp 6.000,-/liter.
Menurut seorang pengecer yang minta tidak disebutkan namanya di daerah Cugenang menyebutkan, salah satu alasan menaikkan harga jual bensin eceran karena sulitnya untuk mendapatkan bensin dari Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umu (SPBU). "Kalau dulu masih bisa beli dengan jeriken, sekarang menjelang kenaikkan BBM sudah tidak bisa lagi," kata seorang pengecer.
Untuk mensiasati mendapatkan bensi dari SPBU yang akan dijual lagi, para pengecer lebih memilih dengan menggunakan kendaraan sepeda motor sebagai gantinya. Pembelian bensin dengan sepeda motor sejauh ini tidak dibatasi.
"Terpaksa dengan menggunakan sepeda motor dengan mengisi tangki penuh, setelah itu dipindahkan kejeriken. Hanya saja harus bolak-balik saja pindah-pindah SPBU, kalau tidak begitu tidak akan dapat bensin," paparnya.
Sementara itu BBM jenis premium juga sudah mulai sulit didapat di daerah Jangari Kecamatan Mande Kabupaten Cianjur. Para pemiliki kapal mengaku kesulitan untuk mendapatkan bensin, kalaupun ada harganya sudah naik ditingkat pengecer.
"Dalam sepekan terakhir ini bensin sulit didapat di Jangari, kalau ada harganya juga sudah naik. Kalaupun cari keluar daerah, belinya juga tidak bisa banyak, jumlahnya dibatasi," kata Farid seorang warga.
Sementara itu Polres Cianjur mengantisipasi terjadinya penimbunan BBM, telah menempatkan anggotanya di 29 SPBU yang ada di wilayah Cianjur. SPBU tersebut dipantau oleh para petuags kepolisian dalam melayani konsumennya.
"Dari 29 SPBU di Cianjur, dua di antaranya untuk melayani konsumen di wilayah Cianjur bagian selatan. Sedangkan 27 SPBU lainnya tersebar di wilayah Cianjur. Faktanya, pasokan belum merata di tiap kecamatan. Karenanya kita perlu meningkatkan pengawasan dan patroli ke seluruh SPBU maupun kios-kios pengecer berkoordinasi dengan Pertamina maupun Hiswana Migas,” jelasnya seusai menghadiri Apel Besar TNI/Polri Dalam Rangka Cipta Kondisi di Lapangan Prawatasari Joglo Cianjur, Jumat (23/3) (KC-02)***.

Comments0

Terima Kasih atas saran, masukan, dan komentar anda.

Type above and press Enter to search.