KPUD Cianjur Gelar LCC Sebagai Media Pendidikan Pemilih |
CIANJUR, (KC).- Dalam rangka sosialisasi tahapan pemilihan umum Gubernur (Pilgub) Jawa Barat 2013 dan memelihara pemilih pemula, Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Cianjur, gelar Lomba Cerdas Cermat (LCC) Kepemiluan dan Demokrasi, tingkat SLTA/Sederajat Kabupaten Cianjur, dengan tema "Kami Bangga Jadi Pemilih", di Aula KPUD Cianjur, Sabtu (28/7) petang. Kegiatan LCC yang disaksikan puluhan orang tersebut diikuti sebanyak 9 sekolah.
Ketua Panitia LCC KPUD Cianjur, Saeful Ulum mengatakan, perlu beberapa langkah untuk memelihara pemilih pemula yang tingkat antusias partisipasi pemilu cukup tinggi. "Diperkirakan sekitar 10-30 persen jumlah pemilih pemula di Kabupaten Cianjur. Ini cukup bagus," katanya.
Menurut Ulum, para peserta LCC kedepanya akan dijadikan sebagai duta pemilu. Dan itu sudah disosialisasikan kepada mereka. "Makanya cerdas cermatnya juga berbeda dengan yang biasa dilakukan. Kebanyakan soal yang diberikan cenderung tentang pelaksanaan proses demokrasi, selain pengetahuan umum lainya," katanya.
Sebelum dilaksanakan LCC, para guru sekolah mengikuti pendidikan pemilih atau metode bret. "Sebelum peserta LCC, para guru ikut terlebih dahulu pendidikan pemilih atau metode bret. Ini sudah di sosialisasikan ke sekolah-sekolah di Cianjur," terangnya.
Ke sembilan sekolah yang ikut LCC adalah SMA Al-Muawanah Cianjur, SMAN 1 Cianjur, SMA Al-Ianah Cianjur, SMK Bela Nusantara Cianjur, SMA Al-Hasyimiyah Pacet, SMA Plus Adda'wah Pacet, SMAN 1 Mande, SMK Tehnik Muhamadiyah Plus, dan SMAN 1 Sukaresmi.
SMAN 1 Cianjur Juara 1
Tim LCC SMAN 1 Cianjur ternyata jauh lebih kuat dibanding dua tim LCC dari SMK Bela Nusantara Cianjur dan SMAN 1 Sukaresmi. Tim SMAN 1 Sukaresmi sebenarnya mampu mengimbangi SMAN 1 Cianjur, bahkan skornyapun beda tipis. SMAN 1 Cianjur akhirnya mengkandaskan kedua tim setelah dalam soal adu cepat unggul jauh dari pesaingnya dan berhak menyabet gelar juara pertama.
Seorang peserta LCC, dari SMAN1 Cianjur, mengaku, senang dengan mengikuti LCC tingkat SLTA yang diselenggarakan di KPUD Cianjur. Hal tersebut, kata dia, menjadi pengetahuan tambahan mengenai pelaksanaan pemilukada.
"Sedikitnya saya jadi tahu soal pemilu. Mudah-mudahn tidak diselenggarakan pada saat mau pemilihan, tapi sering dilaksanakan, supaya memberikan pengetahuan bagi siswa ataupun pemilih pemula," Rahadia Nugi.
Remaja yang mengaku belum memiliki hak pilih pada Pilgub 2013 ini berharap kedepan, penyelenggaraanya diperluas, jangan hanya untuk 9 sekolah, tapi bisa lebih luas lagi. "Kami bangga sudah ada upaya untuk mensosialisaki pemilukada kepada para pelajar, ini langkah yang bagus, mudah-mudahan tahun depan lebih luas lagi," harapnya (KC-02)**.
Ketua Panitia LCC KPUD Cianjur, Saeful Ulum mengatakan, perlu beberapa langkah untuk memelihara pemilih pemula yang tingkat antusias partisipasi pemilu cukup tinggi. "Diperkirakan sekitar 10-30 persen jumlah pemilih pemula di Kabupaten Cianjur. Ini cukup bagus," katanya.
Menurut Ulum, para peserta LCC kedepanya akan dijadikan sebagai duta pemilu. Dan itu sudah disosialisasikan kepada mereka. "Makanya cerdas cermatnya juga berbeda dengan yang biasa dilakukan. Kebanyakan soal yang diberikan cenderung tentang pelaksanaan proses demokrasi, selain pengetahuan umum lainya," katanya.
Sebelum dilaksanakan LCC, para guru sekolah mengikuti pendidikan pemilih atau metode bret. "Sebelum peserta LCC, para guru ikut terlebih dahulu pendidikan pemilih atau metode bret. Ini sudah di sosialisasikan ke sekolah-sekolah di Cianjur," terangnya.
Ke sembilan sekolah yang ikut LCC adalah SMA Al-Muawanah Cianjur, SMAN 1 Cianjur, SMA Al-Ianah Cianjur, SMK Bela Nusantara Cianjur, SMA Al-Hasyimiyah Pacet, SMA Plus Adda'wah Pacet, SMAN 1 Mande, SMK Tehnik Muhamadiyah Plus, dan SMAN 1 Sukaresmi.
SMAN 1 Cianjur Juara 1
Tim LCC SMAN 1 Cianjur ternyata jauh lebih kuat dibanding dua tim LCC dari SMK Bela Nusantara Cianjur dan SMAN 1 Sukaresmi. Tim SMAN 1 Sukaresmi sebenarnya mampu mengimbangi SMAN 1 Cianjur, bahkan skornyapun beda tipis. SMAN 1 Cianjur akhirnya mengkandaskan kedua tim setelah dalam soal adu cepat unggul jauh dari pesaingnya dan berhak menyabet gelar juara pertama.
Seorang peserta LCC, dari SMAN1 Cianjur, mengaku, senang dengan mengikuti LCC tingkat SLTA yang diselenggarakan di KPUD Cianjur. Hal tersebut, kata dia, menjadi pengetahuan tambahan mengenai pelaksanaan pemilukada.
"Sedikitnya saya jadi tahu soal pemilu. Mudah-mudahn tidak diselenggarakan pada saat mau pemilihan, tapi sering dilaksanakan, supaya memberikan pengetahuan bagi siswa ataupun pemilih pemula," Rahadia Nugi.
Remaja yang mengaku belum memiliki hak pilih pada Pilgub 2013 ini berharap kedepan, penyelenggaraanya diperluas, jangan hanya untuk 9 sekolah, tapi bisa lebih luas lagi. "Kami bangga sudah ada upaya untuk mensosialisaki pemilukada kepada para pelajar, ini langkah yang bagus, mudah-mudahan tahun depan lebih luas lagi," harapnya (KC-02)**.
Comments0
Terima Kasih atas saran, masukan, dan komentar anda.