CIANJUR, (KC).- Sedikitnya 400 masker dibagikan kepada para tukang ojeg dan masyarakat disekitar wilayah Kecamatan Cibeber oleh pengurus Forum Karang Taruna Kabupaten Cianjur, Rabu (26/9/2012). Pembagian masker tersebut merupakan salah satu bentuk kewaspadaan dan antisipasi terhadap serangan penyakit pada musim kemarau terutama penyakit inspeksi saluran pernafasan akut (ISPA).
"Apa yang kita lakukan saat ini merupakan salah satu bentuk kewaspadaan terhadap gejala penyakit pada musim kemarau seperti ispa dan diare. Kewaspadaan ini telah kita sampaikan melalui karang taruna, baik tingkat kecamatan, desa dan RT," kata Ketua Karang Taruna Kabupaten Cianjur, Irvan Rivano Muchar saat membagikan masker kepada tukang ojek pada ulang tahun Karang Taruna ke 52 tingkat kecamatan Cibeber di alun-alun Cibeber, Cianjur.
Berdasarkan ilmu kesehatan, salah satu penyebab terjadinya Ispa adalah debu yang sudah terkomplikasi dengan bakteri, sehingga mudah menyerang tubuh yang lemah. Untuk itu penggunaan masker disaat bepergian sangat disarankan. "Kondisi musim kemarau seperti ini kondisi tubuh harus benar-benar terjaga dengan baik agar tidak mudah terkena penyakit. Penggunaan masker merupakan salah satu antisipasinya," tegas Irvan.
Meski sejumlah wilayah di Cianjur sudah turun hujan, namun persoalan penyakit masih menghantui masyarakat. "Berangkat dari kondisi itulah, kami berinisiatif memberikans edikit bantuan, mudah-mudahan saja apa yang kita lakukan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat," katanya.
Sementara itu, Ketua Panitia Kegiatan, Imam Hidayat Siregar (45), mengatakan, jumlah masker yang dibagikan sebanyak 400 masker. Jumlah tersebut dibagikan ke tukang ojek dan supir angkutan umum di wilayah Kecamatan Cibeber. "Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian dari peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Karang Taruna ke 52," tuturnya.
Dikatakan Imam, selain pembagian masker geratis, dalam HUT Karangtaruna tersebut juga dilakukan kegiatan berupa lomba gerak jalan, apel akbar, pemberian penghargaan Karang Taruna Award, rampak silat, ngarak posong, donor darah dan hiburan. "Harapan kami apa yang kami lakukan saat ini bisa dirasakan manfaatnya bagi masyarakat luas," paparnya (KC-02)**.
"Apa yang kita lakukan saat ini merupakan salah satu bentuk kewaspadaan terhadap gejala penyakit pada musim kemarau seperti ispa dan diare. Kewaspadaan ini telah kita sampaikan melalui karang taruna, baik tingkat kecamatan, desa dan RT," kata Ketua Karang Taruna Kabupaten Cianjur, Irvan Rivano Muchar saat membagikan masker kepada tukang ojek pada ulang tahun Karang Taruna ke 52 tingkat kecamatan Cibeber di alun-alun Cibeber, Cianjur.
Berdasarkan ilmu kesehatan, salah satu penyebab terjadinya Ispa adalah debu yang sudah terkomplikasi dengan bakteri, sehingga mudah menyerang tubuh yang lemah. Untuk itu penggunaan masker disaat bepergian sangat disarankan. "Kondisi musim kemarau seperti ini kondisi tubuh harus benar-benar terjaga dengan baik agar tidak mudah terkena penyakit. Penggunaan masker merupakan salah satu antisipasinya," tegas Irvan.
Meski sejumlah wilayah di Cianjur sudah turun hujan, namun persoalan penyakit masih menghantui masyarakat. "Berangkat dari kondisi itulah, kami berinisiatif memberikans edikit bantuan, mudah-mudahan saja apa yang kita lakukan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat," katanya.
Sementara itu, Ketua Panitia Kegiatan, Imam Hidayat Siregar (45), mengatakan, jumlah masker yang dibagikan sebanyak 400 masker. Jumlah tersebut dibagikan ke tukang ojek dan supir angkutan umum di wilayah Kecamatan Cibeber. "Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian dari peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Karang Taruna ke 52," tuturnya.
Dikatakan Imam, selain pembagian masker geratis, dalam HUT Karangtaruna tersebut juga dilakukan kegiatan berupa lomba gerak jalan, apel akbar, pemberian penghargaan Karang Taruna Award, rampak silat, ngarak posong, donor darah dan hiburan. "Harapan kami apa yang kami lakukan saat ini bisa dirasakan manfaatnya bagi masyarakat luas," paparnya (KC-02)**.
Comments0
Terima Kasih atas saran, masukan, dan komentar anda.