CIANJUR, (KC).- Untuk mengembangkan potensi dan pesona pariwisata di Kabupaten Cianjur diperlukan sinergitas dan kebersamaan antara pemerintah daerah dengan para pelaku wisata serta dukungan penuh dari masyarakat yang memiliki kesadaran akan besarnya potensi pariwisata untuk kesejahteraan dan peningkatan daya beli masyarakat di Kabupaten Cianjur yang perlu dikembangkan.
Demikian diungkapkan Wakil Bupati Cianjur Suranto saat ditanya strategi pengembangan pariwisata di Kabupaten Cianjur, Jum'at (25/1/2013). Menurut Wabub, mengembangkan pariwisata di Kabupaten Cianjur memang bukan perkara yang mudah, perlu adanya dukungan dari berbagai pihak untuk menyamakan persepsi dan merubah pola pikir dengan bersaing secara sehat bagaimana memecahkan berbagai permasalahan dan kendala yang dihadapi dalam upaya peningkatan nilai ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
"Salah satu masalah yang tidak bisa dipungkiri dalam pengembangan pariwisata itu mulai dari masalah anggaran Pemkab yang minim serta infrastruktur yang belum optimal menjadi kendala yang terus menerus dihadapi pemerintah dan para pelaku wisata," kata Suranto.
Secara terpisah Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Cianjur, Tedi Artiawan, mngungkapkan, agenda program kepariwisataan Kabupaten Cianjur salah satunya akan membenahi strategi peningkatan potensi dan pesona baik itu pengembangan konsep budaya kesenian Cianjur agar lebih dikenal maupun peningkatan koordinasi dengan para pelaku usaha wisata yang saat ini masih sangat kurang.
"Kita akan terus berupaya mensinergikan keinginan para pelaku usaha dibidang pariwisata baik yang berkecimpung dibidang perhotelan maupun dibidang restoran atau yang mempunyai usaha ditempat-tempat pariwisata untuk selalu bersinergi dengan kebijakan pemerintah yang selama ini yang dirasakan oleh para pengusaha atau pelaku wisata kurang membantu dalam segala hal," katanya.
Menurut Tedi, mengembangkan potensi pariwisata Cianjur dapat dilakukan diantaranya dengan pagelaran seni dan budaya di tiap sekolah yang dikemas dengan perlombaan untuk menarik perhatian siswa didik. Selain itu Festival Jangari setiap tahun serta mengangkat potensi wisata Cibodas, wisata sejarah situs Gunung Padang, pesisir pantai Jayanti serta pesona lainnya, yaitu dengan bekerja sama dengan pihak swasta, dan konsistensi pemerintah dalam memfasilitasi setiap even penting untuk mengangkat potensi dan pesona Cianjur agar lebih dikenal oleh masyarakat luas.
"Kita terus melakukan upaya-upaya itu agar pariwisata di Cianjur terus bisa berkembang dan semakin maju hingga dikenal oleh masyarakat luas. Harapan kita jika semua itu bisa terwujud akan jumlah kunjungan wisata akan semakin meningkat dan tentunya akan berdampak positif pada Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pariwisata," tegasnya (KC-02)**.
Demikian diungkapkan Wakil Bupati Cianjur Suranto saat ditanya strategi pengembangan pariwisata di Kabupaten Cianjur, Jum'at (25/1/2013). Menurut Wabub, mengembangkan pariwisata di Kabupaten Cianjur memang bukan perkara yang mudah, perlu adanya dukungan dari berbagai pihak untuk menyamakan persepsi dan merubah pola pikir dengan bersaing secara sehat bagaimana memecahkan berbagai permasalahan dan kendala yang dihadapi dalam upaya peningkatan nilai ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
"Salah satu masalah yang tidak bisa dipungkiri dalam pengembangan pariwisata itu mulai dari masalah anggaran Pemkab yang minim serta infrastruktur yang belum optimal menjadi kendala yang terus menerus dihadapi pemerintah dan para pelaku wisata," kata Suranto.
Secara terpisah Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Cianjur, Tedi Artiawan, mngungkapkan, agenda program kepariwisataan Kabupaten Cianjur salah satunya akan membenahi strategi peningkatan potensi dan pesona baik itu pengembangan konsep budaya kesenian Cianjur agar lebih dikenal maupun peningkatan koordinasi dengan para pelaku usaha wisata yang saat ini masih sangat kurang.
"Kita akan terus berupaya mensinergikan keinginan para pelaku usaha dibidang pariwisata baik yang berkecimpung dibidang perhotelan maupun dibidang restoran atau yang mempunyai usaha ditempat-tempat pariwisata untuk selalu bersinergi dengan kebijakan pemerintah yang selama ini yang dirasakan oleh para pengusaha atau pelaku wisata kurang membantu dalam segala hal," katanya.
Menurut Tedi, mengembangkan potensi pariwisata Cianjur dapat dilakukan diantaranya dengan pagelaran seni dan budaya di tiap sekolah yang dikemas dengan perlombaan untuk menarik perhatian siswa didik. Selain itu Festival Jangari setiap tahun serta mengangkat potensi wisata Cibodas, wisata sejarah situs Gunung Padang, pesisir pantai Jayanti serta pesona lainnya, yaitu dengan bekerja sama dengan pihak swasta, dan konsistensi pemerintah dalam memfasilitasi setiap even penting untuk mengangkat potensi dan pesona Cianjur agar lebih dikenal oleh masyarakat luas.
"Kita terus melakukan upaya-upaya itu agar pariwisata di Cianjur terus bisa berkembang dan semakin maju hingga dikenal oleh masyarakat luas. Harapan kita jika semua itu bisa terwujud akan jumlah kunjungan wisata akan semakin meningkat dan tentunya akan berdampak positif pada Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pariwisata," tegasnya (KC-02)**.
Comments0
Terima Kasih atas saran, masukan, dan komentar anda.