BSY0BSWiGSMpTpz9TUAoGfC7BY==

Amankan Pilgub Jabar, Polres Cianjur Bentuk 360 Pos Polmas

CIANJUR, (KC).- Untuk antisipasi terjadinya pelanggaran selama massa kampanye Polres Cianjur membentuk Pos Polmas di 360 Desa/Kelurahan di Kabupaten Cianjur. Pos Polmas tersebut beranggotakan para Babinkamtibmas disetiap desa, anggota Linmas dan Pengawas Pemilu Lapangan.

Kapolres Cianjur AKBP Agustri Heryanto didampingi Kabag Ops Kompol Gatot Satrio Utomo mengatakan, Pos Polmas tersebut dipusatkan disetiap desa yang ada diwilayah Kabupaten Cianjur. "Nantinya anggota Polmas ini bisa melakukan pemantauan bersama-sama selama masa kampanye dan pemungutan suara diwilayahnya masing-masing," kata Kapolres didampingi Kabag Ops Polres Cianjur Kompol Gatot Satrio Utomo saat ditemui seusai menggelar apel kesiapan Pam Kampanye Pemilihan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar di Polres Cianjur Jalan Suroso, Rabu (6/2/2013).

Untuk mensukseskan pelaksanaan Pilgub Jabar 2013 di Kabupaten Cianjur, sedikitnya 9.865 aparat gabungan TNI/Polri dan Linmas diterjunkan. "Semua akan kita libatkan, kenapa kita libatkan karena perbandingan rasio perbandingan anggota Polri dengan masyarakat itu berbandung satu dengan 1.965 orang. Mereka akan kita tempatkan di 32 wilayah kecamatan di Cianjur," kata Kapolres.

Menurut Kapolres, dalam masa kampanye Pilgub Jabar yang akan berlangsung mulai 7 Feburuari hingga 20 Februari 2013 tersebut 31 lapangan terbuka dan 12 gedung disipakan untuk digunakan kampanye. "Tadinya ada 32 lapangan yang disiapkan, tapi untuk lapang Brimob Cipanas tidak diijinkan," tegasnya.

Pengamanan pelaksanaan Pilgub Jabar kata Kapolres juga akan dilaksanakan di 4.039 Tempat Pemungutan Suara (TPS). Pola pengamanannya sendiri akan dilakukan tergantung kebutuhan seperti ada yang menggunakan pola 1 polisi, 4 TPS dan 8 Linmas, 1 polisi, 5 TPS dan 10 Linmas, 1 polisi, 6 TPS dan 12 Linmas.

"Ada juga yang menggunakan pola pengamanan 1 polisi, 14 TPS dan 28 Linmas. Pola ini biasanya kita terapkan terhadap lokasi TPS yang satu sama lainya berdekatan. Sehingga angota Polri masih bisa menjangkau dalam waktu cepat," katanya.

Kabag Ops Polres Cianjur Kompol Gatot Satrio Utomo mengatakan, beberapa TPS yang diprediksi rawan adalah TPS yang lokasinya jauh dengan hak pilihnya. Sehingga TPS tersebut mendapatkan perhatian khusus, terutama dalam distribusi logistik pemilu.

"Kalau secara khusus TPS yang rawan itu memang sejauh ini belum ada, tapi TPS yang lokasinya jauh dari hak pilih itu tergolong rawan, hanya tingkatannya saja rawan satu atau dua. Kita optimalkan anggota yang akan disebar sejak H-2 untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap terjadinya gangguan pemilu. Bahkan para perwira juga disebar disetiap kecamatan," katanya (KC-02)**.

Comments0

Terima Kasih atas saran, masukan, dan komentar anda.

Type above and press Enter to search.