CIANJUR, [KC].- Polres Cianjur belum bisa memastikan penyebab terjadinya kebakaran yang meluluhlantakkan ribuan kios di Pasar Induk Cianjur (PIC) di jalan Suroso, Selasa (27/8/2013). Petugas kepolisian tersebut masih melakukan penyidikan untuk mengungkap penyebab terjadinya kebakaran.
Kapolres Cianjur AKBP Dedy Kusuma Bakti saat ditemui dilokasi kebakaran menyebutkan, pihaknya belum bisa memastikan penyebab terjadinya kebakaran. Saat ini yang dilakukan adalah membantu petugas pemadam kebakaran untuk memadamkan kobaran api.
"Kita tidak bisa menduga-duga penyebab terjadinya kebakaran. Langkah kita masih membantu pihak petugas pemadam kebakaran. Setelah semuanya klier, apai sudah padam dan tidak membahayakan, baru kita akan melakukan olah tempat kejadian perkara," kata Dedy.
Olah TKP perlu dilakukan untuk mengungkap penyebab terjadinya kebakaran. Itupun baru akan dilakukan jika kondisi lokasi kebakaran benar-benar sudah tidak membahayakan. Untuk mengamankan lokasi kebakaran, pihaknya telah memasang garis polisi agar masyarakat tidak masuk ke areal kebakaran.
Dikatakan Dedy, dalam kebakaran tersebut petugas pemadam kebakaran cukup sigap dalam menjalankan tugasnya. "Saya rasa petugas pemadam kebakaran sangat sigap, begitu kita telepon langsung mereka datang dan menjalankan tugasnya. Memang lokasi kebakaran ini luas, tidak mudah untuk menjinakkan kobakaran api. Seluruh mobil pemadam kebakaran yang ada juga sudah dikerahkan," katanya.
Menurut Kapolres, tidak seluruh kios PIC tersebut terbakar. Ada beberapa kios dibagian sayap sebelah kiri luput dari kebakaran setelah petugas pemadam kebakaran berhasil melokalisir kobaran api. "Dari 2.465 kios yang ada ditaksir sekitar 30 persennya saja yang terbakar. Ada dibagian sayap kiri yang tidak terbakar," katanya.
Panggil 13 saksi
Untuk mengungkap penyebab terjadinya kebakaran yang meluluhlantakkan ribuan kios di PIC itu, Polres Cianjur sudah memintai keterangan terhadap 13 orang saksi. Mereka berasal dari petugas scurity pasar dan para pedagang pasar.
"Kita sudah mintai keterangan terhadap 13 orang saksi. Jumlah tersebut kemungkinan bisa saka bertambah tergantung perkembangan penyidikan. Saat ini mereka sudah ada di Polres sedang menjalani pemeriksaan," kata Dedy.
Selain memeriksa sejumlah saksi, pihaknya juga berencana mendatangkan tim labfor Mabes Polri untuk melakukan penyelidikan terhadap penyebab terjadinya kebakaran. "Kita akan datangkan juga tim labfor untuk mengungkap penyebab terjadinya kebakaran ini," tegas Dedy [KC-02]***.
Kapolres Cianjur AKBP Dedy Kusuma Bakti saat ditemui dilokasi kebakaran menyebutkan, pihaknya belum bisa memastikan penyebab terjadinya kebakaran. Saat ini yang dilakukan adalah membantu petugas pemadam kebakaran untuk memadamkan kobaran api.
"Kita tidak bisa menduga-duga penyebab terjadinya kebakaran. Langkah kita masih membantu pihak petugas pemadam kebakaran. Setelah semuanya klier, apai sudah padam dan tidak membahayakan, baru kita akan melakukan olah tempat kejadian perkara," kata Dedy.
Olah TKP perlu dilakukan untuk mengungkap penyebab terjadinya kebakaran. Itupun baru akan dilakukan jika kondisi lokasi kebakaran benar-benar sudah tidak membahayakan. Untuk mengamankan lokasi kebakaran, pihaknya telah memasang garis polisi agar masyarakat tidak masuk ke areal kebakaran.
Dikatakan Dedy, dalam kebakaran tersebut petugas pemadam kebakaran cukup sigap dalam menjalankan tugasnya. "Saya rasa petugas pemadam kebakaran sangat sigap, begitu kita telepon langsung mereka datang dan menjalankan tugasnya. Memang lokasi kebakaran ini luas, tidak mudah untuk menjinakkan kobakaran api. Seluruh mobil pemadam kebakaran yang ada juga sudah dikerahkan," katanya.
Menurut Kapolres, tidak seluruh kios PIC tersebut terbakar. Ada beberapa kios dibagian sayap sebelah kiri luput dari kebakaran setelah petugas pemadam kebakaran berhasil melokalisir kobaran api. "Dari 2.465 kios yang ada ditaksir sekitar 30 persennya saja yang terbakar. Ada dibagian sayap kiri yang tidak terbakar," katanya.
Panggil 13 saksi
Untuk mengungkap penyebab terjadinya kebakaran yang meluluhlantakkan ribuan kios di PIC itu, Polres Cianjur sudah memintai keterangan terhadap 13 orang saksi. Mereka berasal dari petugas scurity pasar dan para pedagang pasar.
"Kita sudah mintai keterangan terhadap 13 orang saksi. Jumlah tersebut kemungkinan bisa saka bertambah tergantung perkembangan penyidikan. Saat ini mereka sudah ada di Polres sedang menjalani pemeriksaan," kata Dedy.
Selain memeriksa sejumlah saksi, pihaknya juga berencana mendatangkan tim labfor Mabes Polri untuk melakukan penyelidikan terhadap penyebab terjadinya kebakaran. "Kita akan datangkan juga tim labfor untuk mengungkap penyebab terjadinya kebakaran ini," tegas Dedy [KC-02]***.
Comments0
Terima Kasih atas saran, masukan, dan komentar anda.