CIANJUR, [KC].- Universitas Suryakancana (Unsur) Cianjur mewisuda sebanyak 1.103 mahasiswa, Selasa (8/10) yang dilaskanakan di Palace Hotel di Jalan Raya Cipanas, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur. Para mahasiswa yang diwisuda tersebut terdiri dari program Sarjana dan Magister dari berbagai fakultas diantaranya Fakultas Hukum, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Fakultas Pertanian, Fakultas Teknik, dan Pascasarjana (Fakultas Hukum dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan).
Acara wisuda tersebut langsung dipimpin oleh Rektor Unsur, Prof. Dr. H. Dwidja Priyatno, SH., M.H., Sp.N. Hadir menyaksikan Bupati Cianjur Tjetjep Muchtar Soleh, Ketua DPRD Kabupaten Cianjur, Gatot Subroto, Koordinator Perguruan tinggi Swasta Wilayah IV, Ketua kopertis Wilayah II, Ketua Aptisi Wilayah IV, Ketua Pembina dan pengurus Yayasan Pendidikan Unsur, Mupida Cianjur, Pimpinan dan Anggota Senat Akademik Unsur,Para Wakil Rektor, Para Dekan dan Pejabat di lingkungan Unsur, Orang Tua Wali dan Keluarga Wisudawan serta para tamu undangan lainnya.
Dalam amanatnya Bupati Cianjur Tjetjep Muchtar Soleh, menyampaikan ucapan selamat predikat formal yang menjadi hak para wisudawan/wisudawati setelah menempuh berbagai program yang telah dilaksanakan merupakan suatu beban tanggungjawab yang secara kongrit harus diamalkan di lingkungan masyarakat. Bahkan keilmuan seorang sarjana akan benar-benar diuji sejauh mana mereka mampu mengamalkan ilmunya di masyarakat.
Menurut bupati, tugas dan kewajiban alumnus perguruan tinggi sebagai kader perjuangan dan pembangunan bangsa, mereka memikul dua kewajiban utama yaitu, pertama, sesuai dengan fungsinya, alumnus harus dapat menyiapkan diri menjadi kader yang terampil dan berilmu serta profesional, membina diri agar mampu berpikir secara konseptual sekaligus obyektif.
Yang kedua kata bupati, alumnus selayaknya juga mampu menganalisis serta memahami makna dan tujuan kehidupannya, mengkaji setiap fenomena yang terjadi di tengah masyarakat serta mampu untuk menghadapinya,leh karena itu, para wisudawan harus memiliki sifat dan sikap yang profesional dalam bidangnya, dengan demikian akan mampu melihat berbagai interaksi dan mengambil posisi, sikap dan pandangan yang tepat untuk menghadapi persaingan pada saat ini dan di masa mendatang.
"Para wisudawan juga harus memiliki dasar-dasar mentalitas yang tangguh untuk selalu memikirkan masa depan dengan sebaik-baiknya serta mampu menempatkan diri, mampu membangun semangat dan kreativitas, menanamkan rasa keimanan dan ketaqwaan serta menumbuhkan harapan-harapan dalam melaksanakan aktivitas untuk meningkatkan kemajuan pembangunan," katanya.
Bupati Cianjur berpesan, agar wisudawan dan wisudawati Unsur Cianjur, selalu berupaya meningkatkan kualitas diri sebagai sumber daya manusia yang unggul dan dapat diandalkan, berkepribadian serta berakhlak mulia agar mampu mengabdikan diri dengan sepenuh hati tanpa pamrih, selaras dengan cita-cita bersama yaitu mewujudkan masyarakat Cianjur yang lebih sejahtera dan berkhlakul karimah [KC-02]***.
Acara wisuda tersebut langsung dipimpin oleh Rektor Unsur, Prof. Dr. H. Dwidja Priyatno, SH., M.H., Sp.N. Hadir menyaksikan Bupati Cianjur Tjetjep Muchtar Soleh, Ketua DPRD Kabupaten Cianjur, Gatot Subroto, Koordinator Perguruan tinggi Swasta Wilayah IV, Ketua kopertis Wilayah II, Ketua Aptisi Wilayah IV, Ketua Pembina dan pengurus Yayasan Pendidikan Unsur, Mupida Cianjur, Pimpinan dan Anggota Senat Akademik Unsur,Para Wakil Rektor, Para Dekan dan Pejabat di lingkungan Unsur, Orang Tua Wali dan Keluarga Wisudawan serta para tamu undangan lainnya.
Dalam amanatnya Bupati Cianjur Tjetjep Muchtar Soleh, menyampaikan ucapan selamat predikat formal yang menjadi hak para wisudawan/wisudawati setelah menempuh berbagai program yang telah dilaksanakan merupakan suatu beban tanggungjawab yang secara kongrit harus diamalkan di lingkungan masyarakat. Bahkan keilmuan seorang sarjana akan benar-benar diuji sejauh mana mereka mampu mengamalkan ilmunya di masyarakat.
Menurut bupati, tugas dan kewajiban alumnus perguruan tinggi sebagai kader perjuangan dan pembangunan bangsa, mereka memikul dua kewajiban utama yaitu, pertama, sesuai dengan fungsinya, alumnus harus dapat menyiapkan diri menjadi kader yang terampil dan berilmu serta profesional, membina diri agar mampu berpikir secara konseptual sekaligus obyektif.
Yang kedua kata bupati, alumnus selayaknya juga mampu menganalisis serta memahami makna dan tujuan kehidupannya, mengkaji setiap fenomena yang terjadi di tengah masyarakat serta mampu untuk menghadapinya,leh karena itu, para wisudawan harus memiliki sifat dan sikap yang profesional dalam bidangnya, dengan demikian akan mampu melihat berbagai interaksi dan mengambil posisi, sikap dan pandangan yang tepat untuk menghadapi persaingan pada saat ini dan di masa mendatang.
"Para wisudawan juga harus memiliki dasar-dasar mentalitas yang tangguh untuk selalu memikirkan masa depan dengan sebaik-baiknya serta mampu menempatkan diri, mampu membangun semangat dan kreativitas, menanamkan rasa keimanan dan ketaqwaan serta menumbuhkan harapan-harapan dalam melaksanakan aktivitas untuk meningkatkan kemajuan pembangunan," katanya.
Bupati Cianjur berpesan, agar wisudawan dan wisudawati Unsur Cianjur, selalu berupaya meningkatkan kualitas diri sebagai sumber daya manusia yang unggul dan dapat diandalkan, berkepribadian serta berakhlak mulia agar mampu mengabdikan diri dengan sepenuh hati tanpa pamrih, selaras dengan cita-cita bersama yaitu mewujudkan masyarakat Cianjur yang lebih sejahtera dan berkhlakul karimah [KC-02]***.
Comments0
Terima Kasih atas saran, masukan, dan komentar anda.