CIANJUR, [KC].- Kapolda Jawa Barat (Jabar) Irjen Pol M Iriawan akan membentuk
tim khusus untuk menelusuri sejarah sejumlah pahlawan tanpa nama yang
dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Cigunung Tugu yang berada di
Desa Pesawahan,
Kecamatan Takokak Kabupaten Cianjur. Pernyataan tersebut disampaikan saat berziarah ke 68 makam pahlawan tanpa nama tersebut.
"Kita
akan membuat panitia khusus untuk menggali sejarah ini. Karena ada
pelaku-pelaku sejarah yang masih hodup disini. Seperti yang kita lihat,
kita akan testimoni, kita akan cari lagi kita akan gali lagi kita akan
angkat bahwa disini ada pahlawan yang cukup banyak dimana pada jaman
dulu telah berjuang untuk kemerdekaan Indonesia yang kita cintai ini,"
kata Kapolda disela kunjungannya ke Takokak, Selasa (28/4/2015).
Ketika
disinggung uapaya apa yang akan dilakukan setelah melihat keberadaan
puluhan makam pahlawan tanpa nama, Kapolda menegaskan akan segera
melakukan revitalisasi makam dan akan diperbaiki kembali, khususnya
seperti makam pahlawan lainnya.
"Karena luar biasa ternyata
banyak pahlawan yang sudah meninggal pada saat perjuangan menjelang
kemerdekaan republik indonesia ada di Cianjur ini," tegasnya.
Sebelumnya,
Kapolres Cianjur, AKBP Dedy Kusuma Bakti telah melakukan kegiatan
bersih-bersih sebagai bentuk penghormatan kepada para pejuang dan jasa
pahlawan di lokasi 68 makam pahlawan tanpa nama. Menurut Dedy, pahlawan
yang telah gugur di tempat itu merupakan pejuang asal wilayah Cianjur
dan Sukabumi yang diciduk oleh penjajah.
"Konon mereka dibawa
pakai truk kemudian ditembak oleh tentara Belanda dan mayatnya dibuang
begitu saja di sepanjang jalan. Bahkan ada yang dibuang ke dalam jurang
atau di dalam hutan. Karenanya, sebagai sebuah penghormatan, kami secara
periodik datang untuk membersihkan kompleks makam para pejuang bangsa
ini dari rerumputan dan tanaman liar, serta tabur bunga dan berdoa
bersama,” ujarnya.
Dikatakan Dedy, ziarah kemakam pahlawan tanpa
nama sering dilakukan terlebih pada saat-saat hari jadi Bhayangkara atau
TNI. Selain itu, hal serupa juga dilakukan setiap Hari Kemerdekaan dan
hari-hari peringatan nasional lainnya.
"Saya sudah instruksikan
kepada polsek Takokak, bekerjasama dengan TNI dan warga agar senantiasa
melakukan perawatan terhadap tempat ini, karena ini bagian dari sejarah
bangsa,” ujarnya [KC-02/gp]**.
Comments0
Terima Kasih atas saran, masukan, dan komentar anda.