Plt Bupati Cianjur berdialog dengan masyarakat melalui Video Conference di pendopo |
Diskusi yang dimoderatori, Yudi Junadi dari Fakultas Hukum Universitas Suryakancana ini topiknya masih seputar dampak covid-19 dan pelaksanaan PSBB di Cianjur.
Sebagian warga tidak mampu, yangg bisa mengikuti diskusi dengan didampingi mahasiswa, masih mengeluhkan tentang kehidupan ekonominya yang terdampak Covid-19 dan belum mendapatkan bantuan sosial apapun dari pemerintah.
Mengenai hal itu Haji Herman meminta datanya dicatat, karena nanti akan ada bantuan dari Pemkab Cianjur. " Insya Allah yang belum dapat bantuan pusat dan provinsi akan kita bantu," ujarnya.
Ada juga pertanyaan dari Samsul Maarif warga Cianjur asal Cipanas yang bekerja di kapal pesiar asing. Samsul bercerita kalau saat ini ia sedang dalam proses pemulangan, karena semua awak kapal pesiar dipulangkan. " Kalau saya mau pulang ke Cianjur bagaimana Pak, saya bisa pulang atau tidak," ujar Samsul.
Menanggapi hal itu, Haji Herman meminta Samsul untuk tidak langsung pulang kampung dan diwajibkan mengikuti semua proses protokol kesehatan yang pasti diberlakukan saat masuk kembali ke tanah air.
"Pasti kan ada serangkaian pemeriksaan. Jika dinyatakan sehat dan boleh pulang, nanti kalau masuk Cianjur juga harus Isolasi dulu selama 14 hari sambil tetap diobservasi," terang Haji Herman.
Haji Herman mengaku senang bisa berkomunikasi dan mendapat informasi langsung dari masyarakat. " Bantuan pemerintah kan terbatas, jadi wajar masih banyak yang belum tercover. Ini bagus jadi masukan buat Pemkab agar bisa lebih tepat sasaran," ujarnya.
Haji Herman juga akan secara berkala melakukan kegiatan ngabuburit online tersebut. " Tidak setiap hari, tapi kalau tidak ada kegiatan, sore sambil menunggu waktu berbuka saya akan buka dialog online," pungkasnya.[KC.08]**
Comments0
Terima Kasih atas saran, masukan, dan komentar anda.