Ketua PMI Cianjur, Ahmad Fikri, menjelaskan bahwa target tahun 2025 adalah memiliki minimal dua hingga empat relawan di setiap kecamatan agar penanganan darurat bisa lebih cepat dan merata.
"Relawan ini nantinya akan dilatih dan disiapkan agar mampu memberikan pertolongan pertama dan bantuan lainnya di wilayahnya masing-masing sebelum tim PMI utama datang," ujarnya.
PMI Cianjur terus berupaya merekrut dan melatih relawan baru serta mengajak masyarakat untuk ikut serta dalam aksi kemanusiaan ini.
“Semakin banyak relawan, semakin cepat pula kita bisa memberikan bantuan kepada warga yang membutuhkan,” pungkasnya.
Saat ini, dari 32 kecamatan di Kabupaten Cianjur, baru 11 kecamatan yang memiliki relawan PMI. Idealnya, setiap kecamatan memiliki minimal dua hingga empat orang relawan yang bisa mendukung penanganan cepat di lapangan.
Comments0
Terima Kasih atas saran, masukan, dan komentar anda.